Ketahui Cara Bermain Anak, Hari-Harinya Akan Happy




 

 

KeluargaSehat.id -Bagaimana mengetahui cara bermain anak sesuai usianya? Simaklah pemaparan di bawah ini.

Cara Bermain anak 0-12 Bulan

Selama tiga bulan pertama kehidupannya bayi tidak dapat melakukan lebih dari sekadar mengamati sekelilingnya. Karena penglihatannya masih buram, dia baru bisa melihat benda-benda terang, gelap, putih, hitam, hingga akhirnya bisa melihat warna-warna yang cerah dan terang.

Karena itu mainan bagi bayi, papar  Nora Newcombe, Ph.D., seorang psikolog perkembangan di Temple University, Philadelphia, warnanya harus cerah dan terang, juga kontras satu sama lain. Seiring perkembangan kemampuannya bayi akan menikmati mainan yang melibatkan indra lainnya. Maka dari itu banyak mainan bayi yang merangsang banyak indra.

Dengan alasan di atas, maka mainan-maianan untuk anak di usia ini yang paling baik adalah boks mobil berwarna cerah, multipatterned untu bayi besar, mainan yang bisa bergetar, cermin yang tidak bisa dipatahkan, matras, papan corat-coret, boneka-boneka hewan yang bisa dicuci, penuh warna dengan wajah tersenyum, dan bola kain.

baca Juga:

10 kata—kalimat yang tidak boleh dikatakan kepada anak 

  baca juga:

Kasus Bunuh Diri, Penyebabnya Bisa Karena Salah Pola Asuh

Cara bermain anak 1-2 Tahun 

Menurut psikologi Robin Goodman, Ph.D., direktur situs web NYU Child Study Center, www.aboutourkids.org, di usia ini anak bermain dengan cara merespon. Karena hal itu yang paling disukainya. Misalnya, dia akan menyukai mainan yang memungkinkannya memukul bola, serta mainan dengan tombol yang mengeluarkan musik, atau mainan kala musik diputar bisa memunculkan sebuah karakter tertentu yang lucu.

      Di usia ini jangan ajak dia bermain dengan abjad, karena dia tidak akan tertarik, tapi dia tetap bisa berinteraksi dengan mainan ini.
   Adapun mainan yang paling baik untuk anak usia ini adalah; gelang atau cincin susun, bok atau kotak susun, benda-benda yang bisa ditarik dan didorongnya dan mengeluarkan suara, benda-benda yang bisa memunculkan sesuatu yang beregrak, alat musik sederhana dan kokoh seperti rebana, drum, atau maracas, kendaraan besar, seperti bus sekolah atau mesin pemadam kebakaran, bebek karet atau perahu mainan untuk mandi.

 

Cara bermain anak 2-3 Tahun

Bermain anak usia ini sudah lebih terarah, dan dia sudah memiliki keterampilan motorik yang bagus untuk menyelesaikan teka-teki atau membangun mainan balok sendiri.
Saat ini anak mulai menikmati permainan pura-pura yang meniru tindakan orang-orang disekitarnya. Dia menyukai mainan berteknologi tinggi, seperti telepon yang berdering atau boneka yang berbicara.
Menurut Dr. Newcombe di usia ini seorang anak laki-laki dapat menggunakan truk pengangkutnya untuk meraup pasir, sementara seorang gadis mungkin berpura-pura memberi makan bonekanya dan meletakkannya untuk tidur siang.
Adapun mainan yang disukainya oleh anak usia ini adalah; boneka binatang, alat peraga seperti telepon mainan, seperangkat alat pesta, alat memasak, dapur mini, atau kereta dorong boneka, mengendarai sepeda dan becak, memainkan alat musik, mainan transportasi besar, mainan konstruksi yang saling menempel.


 

"Menurut Dr. Newcombe di usia ini seorang anak laki-laki dapat menggunakan truk pengangkutnya untuk meraup pasir, sementara seorang gadis mungkin berpura-pura memberi makan bonekanya dan meletakkannya untuk tidur siang. "


Cara bermain anak 4-5 Tahun

Saat ini cara bermain anak berbeda dengan usia-usia sebelumnya. Mereka dapat membayangkan bahwa dia adalah orang lain, dan mungkin berfantasi menjadi pilot pesawat terbang, petugas polisi, dokter, atau guru.
 

Adapun mainan yang paling disukai dan pas untuk anak usia ini adalah; Perlengkapan seni dan peralatan kerajinan, balok dengan berbagai bentuk, mainan fonetik elektronik, mainan konstruksi set dengan potongan besar, seperti Legos atau Lincoln Logs, tokoh aksi/figure, seperti Barbie. Juga bola sepak, sepeda roda empat.


Penulis: Adede

Comments